Kutai Barat (Humas)-Demi optimalisasi kinerja pegawai, kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Kutai Barat Drs.H.Muhammad Syahrir, MH mengundang jajaranya mengikuti kegiatan pembinaan pegawai Minggu kemarin, (22/9).
Pembinaan kali ini diawali pada lingkup sekretariat kantor Kemenag Kubar terlebih dahulu, pada pertemuan berikutnya Kakankemenag melakukan kegiatan yang sama pada lingkut satuan kerja madrasah.
Kakankemenag mengajak jajarannya dapat meningkatkan professional kerja mereka masing-masing. Jadiah abdi negara yang dapat melayani masyarakat dengan baik. Budaya kerja Kemenag harus kita junjung tinggi untuk meraih target yang kita harapkan, sebut beliau.
Awali dari disiplin waktu kerja yang baik, dimana absensi jangan kita anggap sepele. Pasalnya melalui peraturan pegawai yang telah ada, pegawai yang melebihi keterlambatan lebih dari 24 jam selama satu tahun, atau di hitung tiga hari dalam satu hari dimana delapan jam mereka bekerja dalam sehari wajib mendapatkan teguran. Teguran ini harus dilakukan sekedar mengingatkan agar tidak terjadi hal yang lebih memberatkan bagi pegawai di kemudian hari.
Sanksi berlaku bagi setiap pegawai, siapa saja yang telah melanggar aturan pasti di proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Administrasi absensi sebagai dasar penentuan jumlah uang makan yang mereka terima dalam setiap bulannya. Selanjutnya melalui absensi juga menjadi dasar dalam penentuan jumlah tunjangan kinerja yang seharusnya di berikan.
Kakankemenag juga mengingatkan, tidak ada larangan bagi pegawai untuk berurusan kredit dengan pihak bank. Namun perlu diperhatikan jumlah bantuan yang mereka harapkan setidaknya tidak menguras gaji yang mereka terima dalam bekerja. Hal ini sangat mempengaruhi kinerja mereka bila keseluruhan gaji habis untuk membayar angsuran.
Kedepan Kakankemenag berharap pembinaan pegawai yang dilakukan pada pertemuan kali ini dapat menjadi pedomon untuk bekerja lebih baik lagi.Dalam waktu dekat Kakankemenag juga melakukan kegiatan yang sama pembinaan pegawai bagi guru madrasah. (ed)