Kutai Barat (Humas)– Jelang pemilihan umum tahun 2024, Dirjen Imigrasi bekerja harus lebih ekstra terhadap status kedatangan warga asing yang masuk kewilayah Indonesia. Oleh karenanya sosialisasi dan kerjasama dengan beberapa Instansi perlu dilakukan untuk meminimalisir kedatangan WNA yang kurang jelas status kedatangannya. Keinginan ini terwujud melalui pertemuan yang dilakukan kantor Imigrasi kelas I TPI Samarinda di Hotel Sidodadi Barong Tongkok, mereka menggelar kegiatan sosialisasi di hadapan tamu undangan dengan tajuk rapak koordinasi tim pengawasan orang asing atau di kenal dengan singkatan TIMPORA.
Satu dari beberapa undangan yang hadir pada pertemuan ini adalah kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kutai Barat Drs. H. Muhammad Syahrir, MH. Beliau mengapresiasi kegiatan sosialisasi yang di sampaikan pihak Imigrasi, hal ini perlu dilakukan agar terjadi pemahaman dan kerjasama dalam menangani masalah WNA yang ada di daerah kita.
Untuk sementara pihak Imigrasi mengundang beberapa pemimpin wilayah kecamatan di wilayah Kubar. Sebenarnya intansi ini ingin lebih banyak mengundang peserta rapat bahkan sampai tingkat pemerintahan kampung. Alasan keterbatasan anggaran sehingga peserta rapat di batasi beberpa instansi saja.
Kita perlu waspada dengan adanya orang asing di wilayah kita, namun jangan begitu alergi dengan kedatangan mereka. Perlu diketahui kedatangan mereka apakah sesuai paspor yang dimiliki serta tujuannya. Kalaupun jelas dan bermaksud menanamkan investasi pembangunan yang berdampak positif kenapa tidak kita sambut, jelas narasumber bagian inteijen dan penindakan Imigrasi.
Terkait bangsa kita yang tidak lama lagi menggelar pesta demokrasi pemilihan umum tahun 2024, pihak Imigrasi juga siap siaga sesuai tugasnya. Dengan harapan pesta demokrasi tersebut berjalan dengan baik dan lancar.
Wilayah kerja kantor Imigrasi Samarinda meliputi Kaupaten Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Bontang, Kubar dan Mahulu serta Kota Samarinda sendiri. Di wilayah kerja ini kantor Imigrasi Samarinda memastikan aman dari keberadaan orang asing, oleh karenanya kerjasama yang baik sangat di harapkan agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai. (ed)