Kutai Barat (Humas)– Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kutai Barat awal tahun ini kembali menerima tiga siswa Praktek Kerja Industri (Prakerin) dari SMK Negeri 1 Sendawar.Ketiga siswa kelas XI tersebut diserahkan oleh guru pembimbing mereka Hj. Rodiah dan diterima Kepala Sub Bagian Tata Usaha kantor Kemenag Kubar H. Achmad Syofian, S.Ag.
Mendampingi Kasubbag dalam kesempatan ini staf kepegawaian dan Ortala Masithah Hadidjah, SE dan Elly Himawani keduanya bertugas untuk menempatkan siswa tersebut pada satuan kerja yang membutuhkan.
Ikatan kerja sama siswa Prakerin anatara SMK 1 Sendawar dan kantor Kemenag Kubar telah berlangsung lama. Setiap siswa yang melaksanakan praktek kerja di instansi ini sudah dianggap bagian dari keluarga besar, sehingga pembinaan juga di berikan kepadanya.
Tata tertip selama menjalani magang kerja juga dijelaskan kepada siswa Prakerin agar mereka mengerti kondisi sebenarnya dilingkungan pekerjaan.Dimulai dari absensi kehadiran yang harus mereka lakukan setiap hari mengikuti jam kerja sebagaimana pegawai Kemenag Kubar lakukan.
Untuk tahun ini SMK 1 Sendawar menetapkan siswa Prakerin selama empat bulan. Dengan tenggang waktu yang di berikan tersebut diharapkan siswa benar-benar memahami serta cepat beradaptasi dengan lingkungan dimana mereka ditempatkan.
Dalam melaksanakan tugasnya, ketiga siswa sementara waktu dibagi ke bagian Satker diantaranya penyelenggara haji dan umrah serta bagian Tata usaha. Dibagian PHU satu siswa dikenalkan dengan pengadministrasian pendaftaran haji, sementara siswa lain dibagian Tata Usaha dikenalkan dengan kearsipan bahkan satu siswa di berikan kesempatan untuk mengenal dunia kehumasan.
SMK merupakan salah satu lembaga pendidikan advokasi yang sengaja disiapkan pemerintah agar lulusannya siap bekerja saat meninggalkan bangku sekolah. Praktek kerja lapangan sudah menjadi kurikulum yang harus dijalani siswa sebagai salah satu syarat kenaikan kelas dan kelulusan. SMK 1 Sendawar saat ini telah meluluskan banyak siswa yang banyak terserap ke pasaran kerja. Hal ini menjadi kebanggan tersendiri bagi pihak sekolah yang membuktikan keberhasilan dalam membimbing mereka selama ini. (ed)