Kutai Barat (Humas)– Kepala kantor Kementerian Agama kabupaten Kutai Barat Drs. H. Muhammad Syahrir, MH menghadiri pertemuan evaluasi perjanjian kinerja dan anggaran untuk triwulan I tahun 2023 di Samarinda, (12/4).
Pertemuan dengan melibatkan seluruh Satuan kerja pada Kantor wilayah kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur serta Kemenag kabupaten kota tersebut membahas optimaliasi serapan anggaran dimana pada triwulan satu ini masih dijumpai kekurangan dari target yang seharusnya.
Presentasi masing-masing para kepala kantor Kemenag kabupaten Kota juga dilakukan. Selaku kepala kantor Kemenag Kubar HM. Syahrir, MH menjelaskan, diakui masih ada beberapa pos kegiatan dibeberapa Satker dibawah naungannya yang belum bisa terlaksana, salah satu alasannya masih menunggu petunjuk teknis dalam pencairan.
Untuk akun 51 dan 52 yang mengkomodir pengeluaran rutin seperti gaji dan tunjangan kinerja tentu menunggu waktu yang telah dijadwalkan.
Terlebih tahun ini Kantor Kemenag Kubar mendapatkan tambahan anggaran untuk menggarap sejumlah bangunan yang berasal dari dana SBSN. Tiga proyek besar tersebut meiputi pembangunan gedung dua lantai PLHUT, pembangunan enam ruang kelas MTsN Kubar dan pembangunan Balai Nikah dan manasik haji Kantor KUA Kecamatan Barong Tongkok.
Proyek tersebut dua diantaranya sudah masuk dalam tahap pengerjaan dan satu masih dalam proses persetujuan dalam pengerjaan dan ditargetkan tanggal 27 April ini sudah dilakukan kontrak. Jika proyek mulai dilakukan pengerjaan fisik, sejumah anggaran akan segera terealisasi tentu sesuai progres yang terjadi.
Dalam kesempatan presentasinya Kakankemenag Kubar juga menyampaian beberapa hal penting lainnya diantaranya bantuan hibah masyarakat untuk tanah KUA Kecamatan Mook Manaar Bulatn dan kecamatan Muara Pahu. Bersyukur untuk kecamatan Muara Pahu bila tidak ada kendala akan mendapatkan persetujuan untuk pembangunannya pada tahun 2024 mendatang.
Usulan untuk mendapat prioritas penegrian MI Al Hidayah Melak juga disampaikan beliau, usulan ini dijelaskan oleh Kabid Penmad Kanwil Kemenag Kaltim H. Mohlis saat ini masih terbentur oleh beberapa kebijakan. (ed)