
Kutai Barat (Humas)-Kepala Kantor Wilayah kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur Drs. H. Abdul Khaliq, M.Pd melakukan kunjungan silaturahmi di kediaman pribadi Bupati Kutai Barat FX.yapan, SH., MH, (27/4). Agenda utama pertemuan ini, Kakanwil berkeinginan untuk menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Kutai Barat atas dukungan dan kerjasamanya yang baik kepada Kemenag.
Tukar menukar piagam dan cindera mata dilakukan pada kesempatan ini disaksikan sejumlah pejabat lainya diantaranya asisten I Pemkab Kubar Faustinus Syaidirahman dan Asisten II H. Rahmad. Sementara pendamping Kakanwil pada pertemuan ini meliputi Kabag TU HM. Izzat Solihin, Kabid Penmad H. Mohlis, Kabid Pakis H. Murdi, Kepala Kantor Kemenag Kubar HM. Syahrir, Kasubbag TU HA. Syofian, Kasi Bimas Islam H. Ikran serta sejumlah pegawai Kemenag terkait lainnya.
Perlu diketahui bersama dukungan Pemerintah Kabupaten Kutai Barat meliputi pemberian hibah tanah yang diperuntukkan untuk pembangunan balai Nikah dan Manasik Haji. Dua bidang tanah tersebut meliputi tanah untuk Balai Nikah dan Manasik KUA Kecamatan Long Iram dan sebidang tanah yang di atasnya telah berdiri kantor KUA Kecamatan Melak.
Syarat dilaksanakannya pembangunan Balai Nikah dan Manasik haji melalui dana SBSN adanya peralihan hak tanah dalam bentuk sertifikat atas nama kementerian Agama. Dan hal ini ditindak lanjuti dengan berdirinya bangunan Balai Nikah dan Mansik Haji Kantor KUA di Kecamatan Long Iram.
Dukungan Pemerintah Kubar lainnya yang telah diberikan berupa honorarium untuk para dai dan pemimpin agama lainnya, dukungan biaya operasional tempat ibadah serta bantuan penyelenggaraan umrah dan ziarah bagi umat non muslim.
Masih banyak bantuan lain yang diberikan pemerintah daerah termasuk dukungan pendanaan MTQ, Pesparawi dan Pesparani serta bantuan pengelolaan Pendidikan untuk sekolah dan madrasah swasta.
Kakanwil sangat mengapresiasi atas banyaknya dukungan yang telah diberikan, beliau berharap kerjasama yang baik ini masih tetap berkelanjutan untuk tahun selanjutnya.
Bupati menyampaikan, dalam memajukan sebuah daerah tidak mungkin dirinya bekerja sendiri, perlu dukungan dan kerjsama dengan lembaga lainnya termasuk kantor Kementerian Agama dalam mencapai visi dan misinya. (ed)