Kutai Barat(Humas)-Sukses pelaksanaan pertama, kini Pemerintah Kabupaten Kutai Barat kembali memberangkatkan jemaah Umrah gelombang kedua di tahun anggaran 2023. Pelepasan dilaksanakan di Masjid Al Muttaqin Islamic Center Kabupaten Kutai Barat, (14/9) oleh Asisten II H. Rahmad mewakili Bupati Kutai Barat FX. Yapan, SH, MH.
Beliau sampaikan bahwa bentuk Perhatian Pemerintah Kabupaten Kepada masyarakatnya salah satunya melalui penyelenggaraan kegiatan seperti ini. Tujuannya jelas untuk menambah semangat keimanan dan ketaqwaan umat yang kedepan diharapkan mampu berkontribusi terhadap program pembangunan pemerintah daerah.
Turut serta menyaksikan pelepasan jemaah umrah ini Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kutai Barat Drs. H. Muhammad Syahrir, MH beserta tamu undangan lainnya.
Jumlah peserta umrah pada tahap kedua ini sebanyak tujuh puluh delapan orang, terdiri dari jemaah umrah dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 47 orang dan perempuan berjumlah tiga puluh satu orang. Selain mereka pihak travel PT. Mabrour juga membawa jemaah umrah asal Kubar lainnya dengan biaya mandiri.
Peserta termuda dari Kecamatan Melak dengan usia tiga puluh dua tahun, sementara tertua berasal dari kampung Tering Seberang Kecamatan Tering dengan usia delapan puluh tiga tahun.
Keterangan tersebut dijelaskan oleh Kepala Bagian Kesejahteraan dan sosial Pemerintah Kabupaten Kutai Barat Rosa Ngeruk mengawali sambutan selaku ketua penyelenggara pelaksanaan umrah.
Beliau menambahkan, perjalanan peserta umrah dimulai dari masjid Al Muttaqin Islamic Center,, (14/9), setelah itu mereka dimobilisasi menuju Pelabuhan Melak menggunakan Kapal Motor yang telah disediakan menuju Pelabuhan Sei Kunjang Samarinda. Perjalanan berlanjut menuju Jakarta melalui Bandara APT. Samarinda dan kembali terbang menuju Tanah Suci.
Total perjalanan mulai berangkat hingga kemabli ke Kutai Barat mencapai tiga belas hari lamanya. Harapan pemerintah daerah kepada biro perjalanan umrah ini agar dapat menjaga keselamatan peserta dalam perjalanan ibadah hingga kembali ke tanah air. (ed)