
Kutai Barat (Humas)-Mewakili pemerintah daerah Kabupaten Kutai Barat, Asisten II H. Rahmad pimpin apel Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Ke-V Tahun 2023. Bertempat di halaman utama Pondok pesantren Salsabila Altapak Simpang Raya, upacara berjalan dengan kitmad.
Beliau sampaikan menjadi santri merupakan hal yang sangat mulia untuk membentuk karakter insan senantiasa bertaqwa pada Allah SWT. Era sekarang mencari orang pintar sangatlah banyak namun belum tentu memiliki kepribadian dan karakter yang baik. Jangan merasa kerdi menjadi seorang santri. Buktinya banyak orang yang sukses dulunya pernah mengenyam pendidikan keagamaan di Pondok pesantren. Bahkan tidak sedikit yang menjadi pejabat penting hasil didikan dari pondok pesantren, sebut H. Rahmad.
Tentu tidaklah mudah menjadi seorang santri, senantiasa menjadi pribadi yang ihklas dan penyabar dalam tindakan apapun. Santri dilatih mandiri dalam memenuhi kebutuhannya sendiri seperti memasak, mencuci baju, masak dan hal lainnya. Dari segi waktu mereka harus disiplin dalam menjalankan aktifitas kesehariannya.
Untuk kelima kalinya setelah resmi didukung pemerintah pusat, peringatan hari santri dapat dilaksanakan secara nasional. Di Kubar sendiri sudah dilakukan secara bergiliran setiap tahunnya dan pada kesempatan ini Ponpes Salsabila Al Tapak pimpinan Ust. H. Suroto dipercaya menjadi tuan rumahnya.
Beliau dibantu rekan dapat menyiapkan pelaksanaan apel dengan apik, bahkan seminggu sebelumnya HSN dirangkai dengan berbagai kegiatan perlombaan yang diikuti santri dan siswa madrasah di Kubar.
Apel HSN mengundang beberapa tamu penting mulai dari Ormas Islam, Aparat keamanan, hingga jajaran pemrintah daerah di Kubar.
Kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Kutai Barat Drs. H. Muhammad Syahrir, MH mengapresiasi pelaksanaan hari santri yang dilaksanakan pada hari ini, (22/10), kedepan beliau berharap peringatan HSN bisa dilaksanakan lebih meriah lagi di lapangan sekretariat Kabupaten Kutai Barat. Peringatan HSN kali ini juga dirangkai dengan siaran langsung secara virtual yang dipimpin presiden RI Joko Widodo. (ed)